NETSEMBILAN.COM | SUBANG- Bupati Subang H. Ruhimat didampingi Wakil Bupati Subang Agus Masykur dan Sekda Subang H. Aminudin bersama dengan staf ahli, para Asda, kepala OPD, camat, ASN, santri dan masyarakat gelar kegiatan pengajian, di Masjid Agung Al Mushabaqoh Subang, jum'at (6/11/20).
Ketua DKM Al Mushabaqoh, H. Dadang Kurnianudin menyampaikan bahwa kegiatan pengajian ini ialah untuk menghidupkan semangat religius sebagaimana sebelumnya telah dilaunching dalam Program Jawara.
Terlebih dalam masa pandemi kegiatan ini menjadi salah satu ikhtiar bathin sejalan dengan usaha lainnya yang dilaksanakan oleh Satgas agar diberikan kekuatan dalam menghadapinya.
Kemudian kata H. Dadang kegiatan ini akan disinergikan dengan kegiatan lainnya seperti pengajian tafsir yang dilaksanakan setiap Ahad pagi.
Sekarang sudah ada kegiatan pesantren di lingkungan Masjid Agung.
Usai shalat dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan Pengasuh Pesantren At-Tawazun, KH Musyfiq Amrullah, Lc,. M.Si.
Dalam tausiyahnya membahas tentang keutamaan shalat khususnya shalat shubuh dalam berbagai perspektif.
Diantaranya dari perspektif tauhid yang menegaskan dalam shalat bahwa yang wajib disembah hanya Allah SWT.
Dari Takbirotul ihrom yang menjadi awal shalat. “Apalagi keterangan dari Rasulullah yang menyebutkan bahwa shalat shubuh dan shalat sunah qobla subuh memiliki nilai jauh lebih baik dari dunia dan seisinya,” tuturnya.
Kemudian aspek sosial politik bahwa shalat berjamaah menjadi media pendidikan bahwa imam harus memperhatikan kondisi ma’mum.
Sebaliknya gerakan imam juga harus ditaati oleh m’mum. “Kalau pun imam ada kekeliruan atau lupa ada tata cara untuk mengingatkannya,” jelas KH. Musfiq.
Usai tausiyah dilajutkan dengan sarapan pagi bersama.
Kegiatan berlangsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Laporan : Jayalangit
