NETSEMBILAN.COM | SUBANG- Bupati Subang Kang Jimat meninjau Lahan pertanian jagung hibrida modern di PT SIP ( sarana investasi Pratama) di kecamatan cikaum Jum'at (13/11/20).
Pertanaman jagung hibrida di PT SIP ( sarana investasi Pratama) memiliki luas areal kurang lebih 100 hektar dengan umur tanaman bervariasi dari umur 7 hari sampai 85 hari setelah tanam, ada di lokasi tersebut.
Tujuan utama dari PT SIP tersebut adalah menghasilkan tanaman jagung yang dapat dibuat silase untuk pakan ternak sapi.
PT. SIP sudah membuat jadwal untuk panen yang bisa dilaksanakan setiap hari, minimal 1 hari bisa memanen 1 hektar jagung dengan umur 85 hari, produksi yang dihasilkan berupa silase atau jagung yang dicacah yang langsung dijadikan bahan pakan ternak.
.
Kang Jimat meninjau seluruh bagian penanaman jagung hibrida di PT SIP ( sarana investasi Pratama).
Dalam satu hektar diharapkan mampu menghasilkan 35 sampai 40 ton silase.
Keunggulan dari PT sip ini adalah sudah menggunakan mekanisasi dari mulai pengolahan tanah, penanaman, pemupukan, pengendalian hama dan pengairan, yang paling menonjol adalah penggunaan pengairan dengan menggunakan sprinkle irigasi dengan sistem pivot, panjang satu buah pivot adalah 400 m dan pivot tersebut dapat bergerak mengelilingi areal jagung seperti putaran jam seluas kurang lebih 50 hektar.
Dengan penggunaan irigasi seperti pivot tersebut maka kendala air atau kendala kekurangan air di areal pertanian bisa di minimalis, sehingga kapanpun akan tanam, air bisa tersedia.
Selain dengan pivot irigasi yang TTS IP lakukan adalah dengan irigasi traveler sehingga bisa berpindah tempat ke mana yang dibutuhkan untuk disiram.
Sumber air yang digunakan adalah air irigasi yang diambil dari saluran tarum timur dengan menggunakan pompanisasi.
Kang Jimat dalam kegiatan peninjauan tersebut mengaku tertarik dengan teknik pertanian modern yang sudah di implementasikan oleh PT. SIP, Kang Jimat berharap dengan menggunakan teknik pertanian modern dapat lebih meningkatkan efisiensi dan lebih meningkatkan keuntungan bagi para Petani, Kang Jimat berkeinginan kedepan lebih banyak petani Subang yang memanfaatkan teknik pertanian modern dalam proses penggarapan.
Turut hadir dalam kegiatan peninjauan tersebut Asda 1, Sekdis Pertanian, Camat Purwadadi.
Laporan : Jayalangit