Iklan

Iklan

Pertanyakan Transparansi Dana DBHCHT DPC GMNI Pamekasan Kembali Gelar Audiensi

klikindonesia
17 Jun 2021, 17:56 WIB Last Updated 2021-06-17T10:56:20Z

Pamekasan- Net. 9.com - Terkait Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT), Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Pamekasan kini kembali melaksanakan Audiensi dengan Dinas Ketahanan Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Pamekasan,sebelumnya DPC GMNI Pamekasan menggelar audiensi di Kantor BKD Pamekasan, Kamis (14/06/2021).

Wakabid politik DPC GMNI Pamekasan Khofifi meminta kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ajib Abdullah soal transparansi program penyaluran dana DBHCHT agar sesuai dengan Juknis yang ada, sehingga dirasakan betul manfaatnya oleh para petani tembakau secara khusus

"Kami juga mempertanyakan data soal rencana penyaluran dana DBHCHT.namun sayang, Bapak Ajib enggan memberikan data autentik mengenai rencana program penyaluran anggaran dana DBHCHT yg sudah di ajukan  dengan alasan masih belum bisa memberikan karena harus minta ijin dulu kepada Bapak Bupati Pamekasan,"ungkapnya.

Khofifi menilai, Ajib telah menyalahi aturan, dirinya bersama rekan-rekannya mengaku kecewa lantaran Kepala Dinas  terkesan tertutup

"Padahal kami minta rincian dari sesuai dengan data yang kami kantongi dari BKD sebesar 8 M," ujar Hofifi geram

Kendati demikian, DPC GMNI Pamekasan memastikan, persoalan tersebut akan terus menggelinding dan menjadi target kawal sampai semuanya menjadi jelas dan transparan

"Agar dana DBHCHT tahun 2021 itu benar-benar tepat sasaran dan dirasakan oleh para petani,kami akan tetap mengkawal persoalan ini, baik melalui jalur hukum atau yang lainnya, jujur ini demi kepentingan para petani khususnya di Kabupaten Pamekasan," tegas pemuda milankolis ini 

Sementara itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Pamekasan Ajib Abdullah sangat apresiasi dengan langkah yang dilakukan GMNI Pamekasan dalam rangka ikut mengkawal dana tersebut

"Bukan tertutup ya, tapi kami juga harus mengikuti aturan bahwa terkait data kami harus berdasarkan rekomendasi Bupati," terang Ajib (sapaan akrabnya) saat di hubungi awak media.

"Kami juga tidak berani bermain-main soal anggaran mas, jadi akan tetap kami alokasikan sesuai petunjuk yang ada dan sesuai peraturan yang ada," ujar dia melalui sambungan telepon selulernya. 



Laporan : (Mt/rd)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pertanyakan Transparansi Dana DBHCHT DPC GMNI Pamekasan Kembali Gelar Audiensi

Terkini

Iklan