Net9.com - Cianjur 30-09-2021 Warga Kampung Blender Cangkore RT18/05 Kadus 3, mengeluhkan tentang pembangunan PT. SWARNA MANDRI INDONESIA yang , saat awak media mengkonfirmasi Warga Kampung Blender Cangkore, memaparkan bahwa ada nilai positif dan ada negatif nya,diantaranya:
Fositip:dibuatkan nya tiang PJU agar warga lebih leluasa melalui jalan tersebut agar tidak rawan tindak kejaharan
Negatif:blom dibuatkanya (TPT),atau pembuangan air karna kalo musim penghujan bekas galian pasti turun k jalan hingga menjadi licin.
Warga dan Kades Cecep Risianur Ahmad S.A.P sangat menyayangkan dengan tidak di ikut sertakan,padahal yang seharusnya wajib terlebih dahulu adalah Kepala Desa,dan warga pribumi pun tidak di pekerjakan di PT tersebut hanya menjadi penonton, begitupun akses Jalan Desa yang masih di portal sehingga Warga yang beraktifitas terganggu.
H.Momon Somantri merasa di rugikan dengan penjualan tanah nya yang di Jual 3000 Meter tapi tidak sesuai dengan peta yang ada dari pihak PT.SWARNA MANDIRI INDONESIA sehingga melakukan pengukuran ulang.
Karna tidak di libatkanya Kades Cecep Risianur Ahmad,maka terjadi perselisihan
Karna tanah tersebut tadinya sudah di wakafkan ke pihak Desa 1000m² dan Kades Cecep pun mewakafkan kembali ke pihak Yayasan 900m² saja yang tadinya akan di bangun sekolah,berarti 100m² milik Kades Cecep,tetapi sampai saat ini Kades Cecep belum tau klo tanah nya sudah di bikin akses Jalan ke PT tersebut.
H.unang dari pihak PT Swarna Mandiri Indonesia beliau akan menampung dan merealisasikan keluhan Warga, Khusus nya membuat TPT di titik rawan tersebut pungkas nya( Ben )