SUBANG- Kang Akur sapaan akrab Wakik Bupati Subang Agus Masykur menyatakan prihatin Indonesia merupakan negara ketiga di dunia dengan kasus tuberkulosis terbanyak dan menjadi penyebab kematian terbanyak.
Salah satu kelompok populasi yang sangat mungkin terpapar dengan tuberkulosis (TBC) adalah populasi di perusahaan. Untuk itu diharapkan pihak perusahaan mendukung pemerintah dalam mensukseskan program pemerintah yaitu gerakan bersama menuju eliminasi TBC 2030 (elimination of tuberculosis 2030).
Semoga dengan kegiatan ini bisa memberikan pemahaman kepada setiap industri mengenai pencegahan pengobatan dan perawatan pasien tuberculosis dilingkungan kerja. Jangan diskriminatif terhadap orang yang terjangkit TBC karena bukan kemauan pasien yang mungkin dari turunan.
Kegiatan ini juga sangat positif bagi masyarakat Subang yang mana saat ini Subang masuk zona industry rebana dengan akan banyaknya para pekerja di industry bahkan pendatang baik investor maupun imigran.
Wakil Bupati Subang menginstruksikan kepada seluruh stake holder, jajaran dan petugas kesehatan di semua tingkatan yang ada di Kabupaten Subang Dinas Kesehatan seluruh rumah sakit dan Puskesmas serta para pengusaha bersinergi untuk serius dalam menangani permasalahan tuberkulosis ini pantau dan telusuri secara langsuNg segenap lapisan masyarakat yang terindikasi terkena TBC agar bisa ditangani sedini mungkin.
Perusahaan yang hadir pada kegiatan tersebut diantaranya dari PT. Crevis, PT. Hyundong, PT. SUAI, PT. Young Won, PT. Solve It, PT. Shinwon, PT. Ie Motto, PT. Sung Won, PT. Kwang Lim dan PT. Taekwang Industrial Indonesia.(Jay)