Laporan: Zay
NET9.COM - Bupati Subang, Haji Ruhimat atau biasa dipanggil Kang jimat mengikuti rapat koordinasi di Kantor PTPN VIII, Bandung. Rabu 19 Januari 2022.
Direktur PTPN VIII Didik Prasetyo dalam pemaparannya menyampaikan beberapa rencana pengembangan yang akan dilakukan di wilayah-wilayah yang dikelola oleh PTPN VIII seluas 12.732 hektar, yang terbagi di beberapa wilayah perkebunan diantaranya Jalupang, Ciater, Tambaksari dan Wangunreja.
Dipaparkan pula rencana pengembangan untuk kawasan rebana Technopolis dengan total luas 6127 hektar, dan rencana alternatif kawasan kompleks perkantoran Pemkab Subang.
Kang Jimat dalam diskusi tersebut menyampaikan harapannya agar dapat terjalin akselerasi koordinasi dan sinergi antara PTPN VIII dengan Pemerintah Kabupaten Subang. Kang Jimat menyambut baik wacana PTPN VIII yang sebelumnya bergerak dibidang perkebunan, kini bergerak kearah industri pariwisata ataupun industri manufaktur. Kang jimat bersama jajaran siap mensupport rencana pengembangan wilayah yang dikelola PTPN VIII.
Kang Jimat juga menyampaikan bahwa dampak Proyek Strategis Nasional (PSN) akan cukup banyak membawa perubahan di Kabupaten Subang, sehingga akan mengurangi wilayah pertanian, terutama sawah, terlebih saat ini kang Jimat berkomitmen Subang tetap menjadi lumbung padi no 3 nasional.
Untuk itu, Kang Jimat menginginkan ketika PSN dilaksanakan, dapat dilakukan pula upaya untuk mencetak sawah-sawah baru, yang diharapkan turut berkontribusi terhadap produksi beras di kabupaten Subang.
Setelah kegiatan rapat kordinasi, kang Jimat langsung meninjau lahan yang rencananya akan dibangun untuk rest area, maupun pemukiman di wilayah PTPN VIII sekitar Jalancagak.
Hadir dalam kesempatan tersebut Asisten daerah bidang pemerintahan & kesejahteraan rakyat, Kepala Dinas pertanian Kabupaten Subang, Kabag kerjasama setda Subang, sekretaris BP4D Kabupaten Subang, Kabid tata ruang Dinas PUPR Subang, serta jajaran Sevp PTPN VIII,