Netsembilan.com Indramayu- Pekerjaan Proyek dari Dinas PUPR, yang di anggarkan dari APBD Kabupaten Indramayu, Pembangunan lanjutan Gedung Dinas Pertanian nilai proyek Rp. 2. 728.402.000,00. yang dilaksanakan oleh CV. Sumber Jati. Pasalnya pembangunan gedung tersebut diduga keras banyak penyelewengan dari Standar Operasional Prosedur (SOP) Kamis 01/09/2022.
Pembagunan lanjutan tahap 2 Gedung Dinas Pertanian yang nilai kontrak proyeknya sangat fantastis sebesar Rp. 2.728. 402.000,00. pembangunan Gedung Dinas Pertanian.
Pak Tutin salah satu pekerja dari Ciledung, mengungkapkan tidak dikasih standar Pengaman Pekeriaan. Untuk pekerja sendiri kebanyakan dari kota cirebon.
Saat di konfirmasi pelaksana Anendi mengatakan bahwa para pekerja sudah di kasih standar pengamanan pekerja tapi mereka tidak dipakai karena alasan ribet untuk di pakai berkerja Dan masalah tembok yang retak besar di lantai dasar bukan tanggung jawab pelaksana sekarang." Dalihnya.
"Pasir yang bercampur berwarna Coklat (Waled) dari Cipaniis itu pasir bagus," Ucap Anendi pelaksana proyek.
"Kalau mau di perbaiki retak-retak tersebut saya harus koordinasi dulu dengan pihak dinas PUPR, ". Tuturnya.
Untuk masalah Standar Operasional Prosedur (SOP) harus di tinjau ulang karena banyak bahan-bahan bangunan yang tidak sesuai RAB proyek, yang di takutkan bangunan gedung tersebut akan timbul retak-retak lagi. Sesuai Pantauan media Netsembilan.com di lokasi proyek. (Ari)
