Laporan : Jayalangit
SUBANG- Kapolres Subang hadiri kegiatan pertemuan rutin antara Dharma Wanita Persatuan dan Dharma Wanita Inspektorat Daerah Kabupaten Subang yang diselenggarakan siang tadi, Kamis 20 Oktober 2022 sekitar pukul 10.00 WIB bertempat di Aula PKK/ Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang.
Giat pertemuan rutin tersebut dihadiri oleh Kapolres SubangSubang, AKBP Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., bersama Irda Kab. Subang, Drs. R. Memet Hikmat, M.W., Ketua TP PKK Kab. Subang,
Kasat Res Narkoba Polres Subang,
Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Subang, Kanit PPA Sat Reskrim Polres Subang, beserta sejumlah Personel Polres Subang.
Acara diawali dengan sosialisasi yang disampaikan langsung oleh Kapolres Subang AKBP Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., dengan mengatakan bahwa kita harus selalu dampingi suami dan anak- anak kita semua, karena anak- anak merupakan generasi muda penerus kita semua.
Mari kita sharing dan berbagi pengalaman dalam kesempatan ini.
Selama kami berada di Polres Subang, kami melaksanakan patroli, vaksinasi covid-19, penyaluran BLT, sosialisasi ke sekolah dan pesantren agar anak anak kita siap menyongsong masa depan, melaksanakan rutilahu dan masih banyak lagi yang lainya.
Mari saling mengingatkan agar kita tidak terjerumus untuk melakukan korupsi.
Sebenarnya teknologi itu membawa banyak manfaat tetapi tidak jarang menimbulkan mudarat juga karena banyak konten informasi yang tidak perlu dan tidak boleh diakses tetapi diakses oleh anak-anak yang belum cukup umur misalnya yang pemikirannya masih labil sehingga dia tidak bisa membedakan mana yang harus diikuti dan mana yang tidak. Jadi untuk ibu ibu agar selalu mengawasi anaknya masing masing.
Saat ini banyak sekali kasus pelecehan seksual yang terjadi akibat salah satu permasalahannya yaitu menonton vidio pornografi.
Mari kita didik dan mempersiapkan anak anak dengan baik, jangan sampai terjerumus kepada hal- hal negatif seperti geng motor, tawuran apalagi sampai terjerumus ke hal yang bersifat radikalisme.
Awasi anak anak kita agar tidak mendekati Narkoba, jangan sampai anak anak menggunakan narkoba.
Jika dilingkungan ibu ibu ada pengguna atau pengedar narkoba agar segera laporkan kepada pihak kami atau dapat menghubungi 110.
Agar selalu mengawasi anak anak dalam berkendara. Selalu beritahu untuk menggunakan helm untuk keselamatan diri sendiri.
Saat ini di dunia Global sana banyak terjadi permasalahan terutama karena adanya beberapa masalah seperti Perang Ukraina dan Rusia itu berdampak luar biasa terhadap negara-negara di dunia baik di Eropa maupun di Asia.
Indonesia ini kaya luar biasa akan sumber daya alamnya dan apabila ditanami pohon apa saja pasti tumbuh, maka dari itu dengan sumber daya alam yang kita miliki banyak pihak luar yang berusaha untuk menguasai negara-negara seperti Indonesia dengan berbagai macam cara, seperti penguasaan teknologi dengan memecah belah negara dengan membentrokan masyarakatnya, menciptakan situasi chaos dan akhirnya Indonesia lama-kelamaan runtuh mungkin seperti negara-negara yang lain kalau kita sendiri tidak memupuk rasa persatuan malah menimbulkan saling bermusuhan satu sama lain serta gampang diadu domba dan segala macamnya baik di dunia nyata maupun di dunia maya makanya kami dari kepolisian tidak henti-hentinya menyampaikan agar bijak dalam bermedia sosial karena kita kadang-kadang di media sosial tidak tahu berhadapan dengan siapa tetapi kita bisa terdoktrin dan bisa terpengaruh atas tulisan serta ucapan atas informasi yang disampaikan melalui media sosial.
Jaga ketahanan pangan, karena saat ini negara kita sudah mengalami inflasi. D subang sendiri mengalami inflasi cabai rawit dan bawang merah. Mari kita setidaknya menanam cabai rawit ataupun menanam ketahanan pangan untuk kebutuhan sendiri dari pada kita hanya berdiam diri.
Jika ada masalah dalam rumah tangga agar diselesaikan baik- baik, jangan sampai terjadi KDRT.
Jaga anak kita apalagi perempuan. Saat ini banyak perdangan manusia disekitar kita dan itu terjadi kepada perempuan, ujar Sumarni.
Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi yang disampaikan oleh Kasat Narkoba Polres Subang AKP Ronih, mengatakan bahwa narkoba itu ialah narkotika psikotropika dan zat adiktif berbahaya, saya membawa contoh yang kecil yang sekarang masih banyak beredar di kalangan pelajar adalah eksimer apabila melihat yang menjual menawarkan ini segera dilaporkan baik ke Polsek maupun langsung ke Polres, ucapnya singkat.
Tak hanya sampai disitu, Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Subang IPDA Lintang, juga dalam kesempatan tersebut menyampaikan paparan terkait rambu - rambu Lalu Lintas.
Memberikan himbauan dalam berkendara.
Menghimbau agar tidak memberikan kendaraan kepada anak yang belum cukup umur dan belum memiliki SIM, ucap Lintang.
Masih dalam giat tersebut Kanit PPA Sat Reskrim Polres Subang Aiptu Nenden, pun turut menyampaikan sosialisasinya dengan mengatakan bahwa saat ini ada beberapa kasus tindak pidana pencabulan, pelecehan ataupun kekerasan seksual disekitar kita. Kasus tersebut mengalami lonjakan pada 2022.
Cara mencegahnya apabila ada indikasi tindak pidana pencabulan, pelecehan ataupun kekerasan seksual lainnya adalah menjaga diri kita dengan membentengi diri salahsatunya dengan beladiri, dua harus berani mengatakan tidak jika seseorang atau pelaku yang tidak kenal memegang bagian-bagian yang tidak boleh disentuh oleh orang lain katakan tidak jika kita bertemu dengan orang dan orang itu memegang kemaluan, pantat, payudara ataupun bibir. Laporkan kepada Guru, Orangtua bahkan Lapor kepada Pihak Kepolisian, pungkas Nenden.
Acara masih diteruskan dengan sesi tanya jawab berinteraksi untuk lebih mendapatkan pemahaman yang lebih jauh kiat kiat didalam mendidik anak agar tidak tersesat dan menyesal kemudian.
