 |
| Poto Istimewa Direktur RSUD Sayang Cianjur dr H. Dharmawan Setiabudhi Dahlan MARS Meresmikan Gedung Baru Koperasi Karyawan (Kopkar) Mitra Bhakti RSUD Sayang Cianjur |
Cianjur Jurnal 5.Com// - Direktur RSUD Sayang Cianjur Dr. H. Dharmawan Setiabudhi Dahlan MARS Meresmikan Gedung Baru Koperasi Karyawan (Kopkar) Mitra Bhakti RSUD Sayang Cianjur, Dalam sambutannya Direktur berharap dengan adanya bangunan baru ini Yang bertepatan dengan Hari Pahlawan tanggal 10 November 2022 Berdirinya Gedung tersebut bisa terwujud, Pegawai dan pengurus juga Anggota koprasi menjadi lebih bersemangat dalam bekerja, Menambah menu yang lebih menyesuaikan dengan kondisi pasar yang ada dan bisa Meningkatkan pelayanan dengan SOMEAH dengan adanya delivery order serta catering dari Kantin atau warung agar dapat memberikan kesejahteraan kepada anggota koperasi.
Sementara itu Ketua Pengurus Kopkar Mitra Bhakti RSUD Sayang Cianjur dr. Marina Mengatakan"Sejak 25 tahun cita-cita Kopkar Mitra Bakti RSUD Sayang Cianjur ingin memiliki gedung sendiri dan Mandiri Alhamdulillah teruji pada hari ini bertepatan dengan tanggal 10 November 2022 di hari Pahlawan Direktur RSUD Sayang Cianjur, Grand Opening Gedung Baru Kopkar Mitra Bhakti RSUD Sayang Cianjur, "Terangnya, Kamis (10/11/2022)
Kami berharap semangat pahlawan bisa memacu kami Untuk jauh lebih baik lebih sukses dan bisa lebih mensejahterakan anggota koperasi
Dan untuk saat ini kami sudah memiliki Sebanyak 758 anggota kamipun berharap Semua karyawan RSUD Sayang Cianjur bisa seluruhnya menjadi anggota
Dan besar harapan semoga kita bisa jauh lebih baik jauh lebih dapat Mensejahterakan anggota karena walau bagaimanapun koperasi ini adalah usaha dari anggota oleh anggota untuk anggota
sehingga besar harapannya bisa membantu anggota koperasi Untuk jauh lebih baik jauh lebih sukses dan lebih sejahtera"
Lanjut dr. Marina Untuk saat ini kami memiliki usaha warung serba ada pusat jajanan serba ada USP, kemudian ada salon ada barber shop kemudian memang ada 5 unit Kos, dan rencana mau 15 unit tapi karena dana yang terbatas jadi masih baru 5 unit dulu 10 unitnya masih dalam perencanaan" Jelasnya.
( Budi Panca )
