Cirebon, Net9.com - Usai mengikuti senam Sicita bersama warga, Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih,SE,M.Si mendapat laporan dari Camat Talun tentang adanya seorang anak yang masih duduk di sekolah dasar (SD) bernama lengkap Safira Mutiarasari (Safira) 13 tahun yang sedang menderita penyakit berat.
Menurut hasil pemeriksaan elektrokardiogram (EKG) Safira di vonis mengalami jantung bocor yang di duga berjenis Ventricular septal defect (VSD) yang sering terjadi pada anak, Sabtu 19/11/22.
Safira adalah putri dari pasangan suami istri bernana Bpk Sarwita 35 tahun Ibu Eka 34 tahun yang beralamat di Desa Sampiran Blok Sampiran Rt 02 Rw 07 Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon Jabar
Mendapat laporan tersebut Wakil Bupati yang rajin turun ke warga bergegas menuju rumah Safira. setelah menempuh perjalanan dengan memasuki lorong-lorong gang kecil Wakil Bupati Cirebon yang akrab disapa Bunda Ayu kemudian sampai di rumah yang di tuju.
Setelah melihat kondisinya, Bunda Ayu berkordinasi dengan Team Pronangkis Kabupaten Cirebon, Dan team Sedekah Rombongan serta Dinas Kesehatan guna menanggulangi berbagai kesulitan yang sedang dan kemungkinan terjadai pada saat proses pengobatan di rumah sakit.
Usai berkordinasi, Bunda Ayu menyarankan agar Safira segera dibawa ke rumah sakit Jantung Harapan kita di Jakarta, namun sebelumnya harus meminta rujukan dari rumah sakit yang memiliki dokter spesialis jantung, agar ada kepastian penanganan selanjutnya, " tutur Bunda Ayu
Bunda Ayu tak henti-hentinya memberi motifasi kepada anak tersebut, agar memiliki semangat untuk sehat kembali, dengan sehat diharapkan bisa mengikuti aktifitas layaknya anak-anak seperti belajar di sekolah dan bermain bersama teman-teman sebayanya.
Safira Pengen apa...? Pengen apa sayang...? Safira cepat sembuh ya sayang, makan yang sehat, terus minum obat, biar cepat sembuh ya sayang .? ," ucap Bunda Ayu memberi semangat dengan penuh kasih sayang kepada Safira
Dalam kesempatan tersebut Bunda Ayu berkenan memberikan bantuan berupa uang tunai untuk bekal selama pengobatan di rumah sakit.
Di tempat yang sama Ibu Eka, menceritakan tentang ke adaan putrinya yang sudah dua bulan mengalami penyakit tersebut, menurutnya, tadinya sempat dirawat di salah satu rumah sakit dan sembuh terlihat sehat kemudian diperbolehkan pulang, " ungkapnya.
" Apalagi setelah mendengar Ibu Gurunya mau menengok anak saya merasa senang, dan setelah menunggu ternyata gurunya tidak datang menengok, kemudian anak saya ngedrop kembali sampai saat ini tidak mau bicara, tidak mau makan, mungkin kepikiran saja, seperti ada beban di pikirannya, " terang Bu Eka
Mendengar cerita tersebut Wakil Bupati dan Pak Camat Talun berjanji akan mempertemukan gurunya agar Safira tidak memiliki beban yang dapat membahayakan keadaannya.
Lebih lanjut Ibu Eka menceritakan, pihaknya merasa bahagia dan bersyukur sambil berlinang air mata menahan tangis kesedihan bercampur bahagia, sambil mengucapkan terimakasih kepada Wakil Bupati yang telah tandang kerumahnya, dan diharapkan akan mengurangi beban derita keluarganya.
" Saya sangat senang dan terimakasih kepada Bunda Ayu yang telah datang sambil memberikan bantuan atas kesulitan pengobatan anak kami, semoga Allah membalas dengan segala kebaikan" ucapnya saat di wawancarai oleh awak Media.
Ibu Eka berharap, putrinya bisa di rujuk ke RS Harapan kita di jakarta, dan berharap putrinya bisa lekas di tangani dan lekas sembuh.