Iklan

Iklan

Rapat TIM inti LSM PENJARA 1 hal persoalan korupsi hasilkan rekomendasi penting

klikindonesia
20 Des 2022, 21:22 WIB Last Updated 2022-12-20T14:22:30Z


Jakarta--Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara 1 (LSM PENJARA 1) melakukan rapat internal untuk membuat catatan penting hal persoalan praktik korupsi di Republik Indonesia.

"Di penghujung tahun 2022 ini kita adakan rapat inti terbatas untuk mencatat persoalan korupsi yang mengalami peningkatan dengan berbagai modus. Tentu menjadi sesuatu yang sangat mendesak karena saat ini tingkat perampokan uang negara oleh tikus tikus penggerogot semakin menjadi-jadi. "Jelas Teuku Z Arifin ketua umum LSM PENJARA 1 kepada wartawan di Jakarta, Selasa (20/12/2022)

"Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK) Indonesia 2022 sebesar 3,93 pada skala 0 sampai 5. Angka ini lebih tinggi dibandingkan capaian 2021 (3,88).
Nilai indeks semakin mendekati 5 menunjukkan bahwa masyarakat berperilaku semakin antikorupsi, sebaliknya nilai indeks yang semakin mendekati 0  menunjukkan bahwa masyarakat berperilaku semakin permisif terhadap korupsi.
IPAK disusun berdasarkan dua dimensi, yaitu Dimensi Persepsi dan Dimensi Pengalaman. Nilai Indeks Persepsi 2022 sebesar 3,80 menurun (0,03 poin) dibandingkan Indeks Persepsi 2021 (3,83). Sebaliknya, Indeks Pengalaman 2022 (3,99) meningkat sebesar 0,09 poin dibanding Indeks Pengalaman 2021 (3,90).
IPAK masyarakat perkotaan 2022 lebih tinggi (3,96) dibanding masyarakat perdesaan (3,90).
Semakin tinggi pendidikan, masyarakat cenderung semakin antikorupsi. Pada 2022, IPAK masyarakat berpendidikan dasar (SD ke bawah) sebesar 3,87; menengah (SMP dan SMA) sebesar 3,94; dan tinggi (di atas SMA) sebesar 4,04. "Tegas Arifin

Lipsus: Jalal
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Rapat TIM inti LSM PENJARA 1 hal persoalan korupsi hasilkan rekomendasi penting

Terkini

Iklan