Laporan: Zayalangit
SUBANG- Setelah diguyur hujan deras kemarin sore yang mengakibatkan meluapnya sungai Ciasem tepatnya di Kampung Empang Sari RT 12/03 Desa Tanjungsari Timur Kecamatan Cikaum, Kapolsek Cikaum berikan bantuan dengan cara melakukan evakuasi warga ketempat yang lebih aman, Sabtu 10 Desember 2022 sekitar pukul 10.00 WIB.
Giat evakuasi tersebut dipimpin oleh Kapolsek Cikaum, AKP Anton Indra Gunawan, SE., bersama Kanit Intel, Aipda ikhsan, Bhabinkamtibmas Desa Tanjungsari Timur, bhabinsa AD Desa Tanjungsari Timur, Kepala Desa Tanjungsari Timur, Ketua RW 03, Ketua RT 12/03 Kp. Empangsari, Desa Tanjungsari Timur Kec. Cikaum kab. Subang.
Dalam kejadian tersebut 2 rumah tergenang luapan air sungai Ciasem, sehubungan daerah tersebut merupakan tanah pemukiman masyarakat yang berada di bawah sungai Ciasem.
Adapun genangan air di wilayah tersebut ketinggian air sekitar selutut orang dewasa atau 50 cm, dan warga sudah bisa kembali ke rumah masing masing.
Dikatakan Kapolsek Cikaum, AKP Anton, untuk sementara ssjumlah warga yang sudah di evakuasi ke tempat yang lebih aman kini sudah bisa kembali ke rumahnya masing masing sambil membersihkan kotoran didalam rumah akibat genangan banjir tersebut, ucap Anton.
Mudah-mudahan hujan di daerah selatan berhenti sehingga luapan air sungai ciasem turun, dan otomatis banjir di wilayah tersebut juga cepat surut.
Tercatat ada sekitar 34 KK di kampung Empang Sari RT 12/03 Desa Tanjungsari Timur Kec. Cikaum kab. Subang yang rentan terendam banjir.
Dalam hal ini kami jajaran Polsek Cikaum memberian Bantuan kepada masyarakat yang tekena bencana alam banjir akibat luapan sungai Ciasem tepat nya di kp. Empang Sari RT 12/03 Ds. Tanjungsari Timur Kec. Cikaum kab. Subang.
Kami juga melakukan evakuasi barang barang milik warga masyrakat yg rumah nya terendam banjir.
Memberikan himbauan agar tetap waspada sehubungan luapan air sungai Ciasem tetap terjadi sehingga bisa menyebabkan bertambah nya rumah yang terendam banjir.
Memberikan himbauan dan di sarankan untuk warga masyrakat untuk mengungsi ketempat yg lebih aman.
Serta melakukan koordinasi kepada Muspika dikarenakan selalu menjadi langganan banjir maka harus segera di ajukan pembuatan tanggul kepada BBWS kali ciasem, pungkas Anton.