Kabupaten Cianjur, Netsembilan.com - Program ketahanan pangan merupakan salah satu program pemerintah dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan mengatasi rawan pangan. Untuk itu pemerintah menggelontorkan dana sebesar 20% dari anggaran Dana Desa.
Seperti hal nya contoh desa Cinangsi kecamatan Cikalong Kulon kabupaten Cianjur. Desa ini merupakan Desa percontohan, dalam hal realisasi program ketahanan pangan 2022 dengan pagu anggaran sebesar Rp 294.956.600,- . Program ketahanan pangan di desa Cinangsi ini, meliputi 3 sektor utama, yakni pertanian, peternakan, dan perikanan. Bibit-bibit tersebut dibagikan secara merata di tiap-tiap kelompok Tani dan Ternak penerima manfaat. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut :
Bidang pertanian : terdiri dari dua kelompok tani besar, dengan jumlah anggota 15 orang. Kelompok tani tersebut mengelola lahan pertanian seluas 6 ha. Ada pun tanaman palawija yang dibudidayakan dan dikembangkan adalah Terong ungu dan Jagung manis.
"Alhamdulillah... Untuk program Ketapang periode pertama ini, kami memberikan bibit jagung manis, terong ungu beserta pupuk dan obat anti hama ke masing-masing kelompok tani penerima manfaat dana ketahanan pangan. Alhamdulillah juga dari program Ketapang ini, desa kami sudah panen terong ungu dan jagung sehari sebelum malam tahun baru dan hasilnya sudah cukup memuaskan, bahkan para petani jagung dan terong ungu mengutarakan kebahagiaan dan antusiasme mereka dengan adanya program Ketapang ini, sebab mereka sudah tidak lagi berhutang modal ke para pengepul atau bandar, dan hasilnya pun bisa di golangkan kembali untuk modal dan memenuhi kebutuhan mereka masing-masing." Ujar H. Deni selaku Kepala Desa Cinangsi saat ditemui di kantor Panwaslu kecamatan Cikalong Kulon pada hari Selasa, 03/01/2023
" Selain sektor pertanian, ada 2 sektor yang sedang dikembangkan yakni sektor peternakan dan sektor perikanan. Untuk sektor peternakan kami memberikan bibit indukan domba sebanyak 70 ekor kepada 4 kelompok ternak yang berjumlah 20 orang, kami juga membuatkan kandang nya, dan ada juga yang di rehab kandang di karenakan sudah rapuh" pungkasnya.
Memberikan vitamin dan vaksin untuk domba-domba tersebut, agar selalu sehat. Selain itu, kami rutin memeriksa kesehatan domba agar terhindar dari penyakit PMK, kami bekerja sama dengan dinas peternakan dan dokter hewan yang ada di kabupaten Cianjur. Kesemuanya itu, bertujuan agar ketika domba tersebut berkembang biak para peternak dapat menjual nya dan membeli kembali bibit domba dan begitu seterusnya. Sementara untuk sektor perikanan, kami membudidayakan ikan nila, bawal, dan lele. Dalam tahap awal, kami memberikan 10 liter bibit ikan nila, bawal dan lele ke dua kelompok besar budidaya ikan. Namun selain bibit, kami pun memberikan pakan dan vitamin untuk menunjang pertumbuhan ikan-ikan tersebut agar ketika panen hasil nya pun sangat memuaskan dan dapat berkesinambungan secara kontinyuitas dalam rangka mengentaskan krisis pangan di Indonesia ini " tambah kades Cinangsi ini.
Lebih jauh H. Deni menjelaskan bahwa, walaupun pihak pemerintahan desa telah mempercayakan sepenuhnya kegiatan Ketapang ini ke masing-masing kelompok masyarakat. Namun, pihak pemdes Cinangsi tidak lepas begitu saja. Pihak pemdes tetap melakukan monitoring dan sidak secara mendadak namun berkala, yakni per dua Minggu sekali di tahap awal kemudian beralih ke 1 bulan sekali, dan sekarang menjadi 2 bulan sekali dengan disertai bantuan RT setempat. Adapun Tujuannya adalah melihat langsung perkembangan kegiatan Ketapang di desa Cinangsi ini, serta mencegah akan adanya oknum-oknum yang nakal di lapangan.
Sungguh patut dicontoh realisasi kegiatan ketahanan pangan di Desa Cinangsi ini, semoga desa-desa di kabupaten Cianjur dapat mencontoh apa yang dilakukan oleh desa Cinangsi. Maka pantaslah desa Cinangsi mendapat gelar desa Percontohan Ketahanan Pangan dan desa taat pajak.
Semoga desa Cinangsi selalu diberi keberkahan oleh Allah SWT, amin
Laporan : Tim