Iklan

Iklan

Ulang tahun Emak-emak Rempong, Kang Jimat Bangga Komunitas Peduli Lingkungan

klikindonesia
8 Feb 2023, 19:28 WIB Last Updated 2023-02-08T12:28:57Z

Laporan: Zayalangit

SUBANG _ Bupati Subang H. Ruhimat, menghadiri Hari Lahir Paguyuban Emak Emak Rempong (Paguyuban Ibu-ibu peduli lingkungan) yang ke-1, bertempat di Dusun Sungai Baru, Desa Legonkulon, Kecamatan Legonkulon. Rabu, 8 Februari 2023.

Membuka kegiatan, Kang Jimat disambut dengan penampilan pencak silat dari anak anak Desa Legonkulon yang tergabung dalam padepokan silat Pasundan Nasional serta penampilan Debus oleh Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) Kecamatan Legon Kulon.

Wakil Ketua Paguyuban Emak Emak Rempong Nurul Hasanah dalam ucapan selamat datangnya menyampaikan sejarah hadirnya Paguyuban Emak-emak Rempong yang hadir atas keprihatinan akan lingkungan sekitar.
"Berawal dari keprihatinan kami pada lingkungan sekitar, terutama di daerah kami yang kurang peduli terhadap lingkungannya masing-masing. Maka kami berinisiatif untuk membentuk paguyuban dengan harapan agar terciptanya lingkungan yang bersih, sehat dan nyaman."

Nurul juga menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk menyadarkan masyarakat terhadap lingkungan.
"Kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk menyadarkan masyarakat sekitar kami khususnya, masyarakat Legonkulon pada umumnya untuk senantiasa peduli terhadap lingkungan dan kebersihan sekitar."

Menutup sambutannya, Nurul mengucapkan terimakasih atas kehadiran Kang Jimat.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak Bupati yang telah menyempatkan waktu di hari ulang tahun emak emak rempong yang ke-1."

Camat Legonkulon Aet Rudiyat, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa Paguyuban Emak emak rempong adalah komunitas yang memiliki keinginan dan inovasi dalam kebersihan lingkungan.
"Emak emak rempong ini jangan dilihat dari umurnya, tapi dilihat dari keinginan dan inovasinya."

Dirinya pun meminta arahan kepada Kang Jimat, sehingga mampu menciptakan komunitas peduli lingkungan di setiap Desa.
"Mohon arahannya, sehingga kami mampu menciptakan emak emak rempong (peduli lingkungan) di tiap Desa. Kami mengharapkan para kepala desa yang hadir, semoga bisa mengikuti gerakan dari emak emak rempong ini."

Kadis Lingkungan Hidup H. Hidayat dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebagai manusia, haruslah menjadi manusia yang bermanfaat. Untuk itu, dirinya berharap Paguyuban
Emak emak rempong mampu menjadi bibit dan menjadi motivasi bagi yang lain dalam menjaga lingkungan.
"Saya dari dinas lingkungan hidup berterima kasih lahir batin, yuk gotong royong."

Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan penyerahan Bantuan Puting Beliung yang diberikan secara simbolis kepada 4 orang warga yang bersumber dari Bank BJB dan santunan kepada anak Yatim yang secara simbolis diberikan kepada 5 orang anak yatim oleh Kang Jimat sekaligus oleh Ketua Paguyuban Emak Emak Rempong.

Sementara itu, Kang Jimat dalam sambutannya mengapresiasi komunitas yang memiliki manfaat bagi sekitar, khususnya kepada paguyuban emak emak rempong dan paguyuban seni yang terus melestarikan budaya. "Senang karena ada paguyuban ada sebuah komunitas (yang peduli lingkungan), inilah yang didambakan oleh pemerintah."

Kang Jimat juga mengapresiasi Paguyuban Emak emak Rempong yang meskipun tidak digaji oleh Pemerintah, tapi mampu menyantuni anak yatim.
"tanpa digaji, tapi mampu memberikan sumbangan kepada anak yatim. Manfaat sangat besar sekali, lingkungan akan bebas dari sampah, mudah mudahan jadi ibadah untuk bekal kita di akhirat."

Terkait hari esok Subang yang menuju ke era Industrialisasi, Kang Jimat menyatakan bahwa dirinya akan mempertahankan kawasan pertanian, karena pangan tidak bisa tergantikan.
"Hari esok kita akan menuju era industrialisasi dengan hadirnya Patimban. Tapi, Secanggih-canggihnga industri, beras tidak bisa dijadikan bijih plastik, untuk itu saya akan tetap mempertahankan kawasan pertanian."

Kang Jimat pun menyatakan, bahwa dirinya dulu seorang tukang sampah, namun sekarang mampu menjadi seorang Bupati, untuk itu, dirinya memberikan semangat kepada Paguyuban Emak Emak rempong untuk melanjutkan apa yang telah dilakukan.
"Saya jadi bupati, dulu bekas tukang sampah, sok semangat, terimakasih dari saya, atas nama pemerintah dan pribadi, senang saya melihat emak emak rempong, dan senang melihat ada paguyuban yang melestarikan budaya."

Menutup kegiatan, Kang Jimat dan Paguyuban Emak-emak Rempong melaksanakan tiup lilin dan potong kue, sebagai simbolis perayaan Hari Ulang Tahun paguyuban Emak-emak Rempong yang ke-1.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kadis Pertanian, Direktur Bank BJB, Kepala Desa Legonkulon dan muspika kecamatan Legonkulon.
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Ulang tahun Emak-emak Rempong, Kang Jimat Bangga Komunitas Peduli Lingkungan

Terkini

Iklan