 |
| Poto Istimewa : Wadir Bidang Pendidikan Dan Pengembangan Mutu RSUD Sayang Cianjur dr. H. Sanny Sanjaya MH. Kes, Saat Menerima Piagam Penghargaan Wajib Pajak saat acara pekan panutan dan Pencanangan ZI-WBK di Ruang Garuda Pendopo Kabupaten Cianjur, Senin (6/3/2023). |
Laporan : Budi Panca
Cianjur Jurnal5.Com//- Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Sayang Cianjur Memperoleh Penghargaan Wajib Pajak Dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Pajak Jawa barat/ Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabupaten Cianjur.
"Alhamdulillah kita mendapatkan piagam penghargaan sebagai wajib Pajak dengan ketaatan Membayar pajak ," kata Wakil Direktur Bidang Pendidikan dan Pengembangan Mutu RSUD Sayang Cianjur dr. H. Sanny Sanjaya MH. Kes.
Penghargaan itu diterima, kata dia, saat acara pekan panutan dan Pencanangan ZI-WBK di Ruang Garuda Pendopo Kabupaten Cianjur, Senin (6/3/2023).
Melalui keterangannya, ia menyampaikan Ucapan terima kasih dan apresiasi serta dukungannya kepada Direktorat Jenderal Pajak Jawa barat, KPP Pratama Cianjur dengan Adanya Zona Integritas bebas korupsi terutama dalam memelihara kedisiplinan wajib pajak dan Ketaatan membayar pajak.
Menurutnya, hal tersebut penting sebab pajak erat kaitannya dengan tingkat kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu Bupati Cianjur Pun Mengucapkan terimakasih dan apresiasi terhadap DJP, DKPP Pratama Cianjur dengan adanya zona integritas wilayah bebas dari korupsi dan ini saya sangat setuju, karena ini akan membawa dampak yang positif bagi peningkatan ketaatan pembayar pajak di kabupaten Cianjur,” kata Bupati Cianjur.
Terkait hal itu Bupati menghimbau jajaran Pemerintah Daerah Cianjur, untuk saling mengingatkan dalam membayar pajak terlebih untuk masyarakat pada umumnya.
"Karena hasil pajak ini akan dapat dirasakan oleh masyarakat kabupaten Cianjur itu sendiri, melalui pembangunan dalam berbagai sektor," terang Bupati Herman Suherman.
Sementara itu, Kepala KPP Pratama Kabupaten Cianjur Rudi Munandar menjelaskan, visi utama dari Direktorat Jenderal Pajak adalah Menghimpun Penerimaan Negara melalui Penyelenggaraan Administrasi Perpajakan yang Efisien, Efektif, Berintegritas, dan Berkeadilan.
"1 juta penerimaan negara berupa uang pajak yang telah dihimpun oleh kantor pajak disalurkan ke 12 sektor, yaitu : Pelayanan Umum, Ekonomi, Perlindungan sosial, Ketertiban dan Keamanan, Pendidikan, Kesehatan, Pertahanan, Kesehatan, Perumahan dan fasilitas umum, Perlindungan lingkungan hidup, Keagamaan, Pariwisata dan ini juga sampai ke tingkatan bawah," Tuturnya.
