Pamekasan, netsembilan.com // Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kabupaten Pamekasan akan kawal hingga tuntas kasus dugaan order fiktif yang dilakukan oleh manajemen distributor pupuk bersubsidi terhadap kelompok tani yang berdomisili di kecamatan wilayah utara pamekasan, jum'at (15/12/2023)
Awalnya permasalahan ini muncul karena ada sisa tunggakan pendistribusian pupuk bersubsidi di salah satu Desa di Wilayah utara kabupaten Pamekasan hingga ratusan ton, namun dari pihak kios tidak merasa memberikan ataupun mengorder pupuk bersubsidi tersebut baik yang melalui manajer distributor ataupun langsung ke distributor "Sugesty".
Anehnya saat pihak Kelompok tani mau mengorder pupuk bersubsidi tersebut menurut pihak distributor sudah terorder sehingga kelompok tani merasa kecewa.
Menindaklanjuti permasalahan tersebut Bupati DPD LIRA Kabupaten Pamekasan berkomentar akan menindak lanjuti permasalahan tersebut sampai tuntas. jika perlu akan menggandeng pihak KPPP (komisi pengawas pupuk dan pestisida) supaya permasalahan tersebut terang benderang.
"Kami akan kawal tuntas seluruh permasalahan terkait pupuk bersubsidi tersebut Kami telah mengajak pihak Distributor, kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan kabupaten Pamekasan untuk duduk bareng namun terkesan diabaikan dengan berbagai alasan" ujarnya saat dikonfirmasi media ini.
"Terkait polemik order fiktif pupuk subsidi, Kami akan intens mengawalnya karena ini menyangkut Kepentingan Publik dan dapat mengganggu perekonomian negara jika perlu kami akan menggandeng KPPP untuk ditindaklanjuti ke ranah hukum" pungkas Bupati DPD LIRA Pamekasan dongkol.
Mir