SUBANG- Dalam rangka memaksimalkan keilmuan dalam pengawasan Logistik pemilu, Panwascam Compreng Gelar Bimbingan Teknis kepada Panwas Kelurahan/Desa (PKD) se Kecamatan Compreng, Minggu, 28 Januari 2024 sekitar pukul 10.00 WIB.
Giat bimtek tersebut dianggap perlu mengingat betapa pentingnya pengawasan pendistribusian logistik baik sebelum kedatangan logistik ataupun setelah.
Adapun giat pengawasan sebelum kedatangan logistik diantaranya memastikan gedung penyimpanan aman dari kebocoran, lampu penerangan disarankan harus maksimal, memastikan ada tidaknya CCTV termasuk akses jalan menuju gudang logistik layak pakai atau tidak.
Sedangkan pengawasan pasca kedatangan logistik para Komisoner Panwas Kecamatan bersama Panwas Kelurahan Desa dipastikan standbye di gudang logistik sampai akhirnya terdistribusikan ke setiap PPS dan TPS.
Pasca dilaksanakannya bimbingan teknis tersebut seluruh Panwas Kelurahan/Desa semakin paham dan siap untuk menyambut datangnya logistik di gudang PPK Kecamatan Compreng. Dan seluruh PKD sudah menyiapkan diri secara pisik guna memaksimalkan pengawasan tersebut.
Saat diwawancara awak Media usai bimtek, Ketua Panwascam Compreng, Akmal Attarik, S.Kom., M.Ap., didampingi Kordiv P2HM, Enjang Mulyana, S.AN., dan Kordin P3S, Aisah Fajrihyah, S.Pd., mengatakan bahwa bimbingan teknis bagi PKD terkait pengawasan logisitik ini memang sangat diperlukan guna memaksimalkan kinerja pengawasan dilapangan, terang Akmal.
Diperkirakan keberadaan logisitik akan transit sekitar 12 hari di gudang PPK dan selanjutnya akan terus didistribusikan ke setiap PPS/Desa hingga sampai di setiap TPS selambat-lambatnya satu hari sebelum hari H.
Pengawasannya pun akan dilakukan secara berjenjang, ketika logistik berada di gudang PPK maka pengawasannya menjadi beban Panwascam, ketika logistik sudah mulai bergeser ke tingkat PPS maka pengawasannya menjadi tanggung jawab PKD dibawah monitoring kami, dan ketika logistik sudah tiga di lokasi TPS maka pengawasannya menjadi tanggung jawab Panwas TPS dibawah komando kami, lanjut Akmal.
Kami baru saja membekali PKD terkait pengawasan logistik tersebut dan diharapkan PKD mampu meneruskan teknis pengawasannya kepada Panwas TPS agar pengawasan dapat berjalan maksimal secara berjenjang dari mulai Panwas Kecamatan Panwas Desa dan Panwas TPS agar kita semua benar benar dapat mengawal pesta demokrasi ini yang berasaskan pemilu yang langsung umum bebas rahasia jujur dan adil (Luber jurdil), pungkas Akmal.
