INDRAMAYU Netsembilan.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Indramayu menggelar rapat koordinasi dan sosialisasi pengumpulan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) menjelang bulan Ramadhan 1446 H. Acara ini berlangsung di Kantor Baznas Indramayu, Jl. Letjen Sutejo, Kelurahan Lemahabang, Kecamatan Indramayu pada Selasa (25/02/25).
Kegiatan ini juga menjadi momentum penyerahan program Z-Mart bagi 50 penerima manfaat (PM) yang tersebar di beberapa wilayah Indramayu.
Ketua Baznas Kabupaten Indramayu, Aspuri, Ag., M.Pd.I., menyampaikan bahwa program Z-Mart merupakan bagian dari program Baznas RI yang bertujuan memberdayakan mustahik, yaitu penerima zakat, agar dapat meningkatkan taraf hidup mereka.
“Program ini menyasar mustahik yang memiliki warung atau toko kecil, tetapi kekurangan modal. Dengan bantuan ini, diharapkan mereka dapat ‘naik kelas’, dari mustahik menjadi munfiq, bahkan muzaki di masa depan,” ujar Aspuri.
Menurutnya, Kabupaten Indramayu menjadi salah satu dari lima kabupaten/kota di Jawa Barat yang mendapatkan program Z-Mart dari Baznas RI. Masing-masing penerima manfaat memperoleh bantuan barang dagangan senilai Rp4 juta, bukan dalam bentuk uang tunai. Barang tersebut dikirim langsung oleh Baznas RI melalui proses asesmen yang dilakukan oleh lembaga tersebut. Pendampingan usaha juga akan diberikan oleh pendamping yang ditunjuk oleh Baznas RI.
“Kami di Baznas Kabupaten Indramayu hanya bertugas menyeleksi penerima manfaat. Bantuan ini diharapkan dapat membantu mereka menghindari praktik pinjaman yang mencekik, seperti meminjam Rp100 ribu tetapi harus mengembalikan Rp300 ribu. Dengan program ini, usaha mereka bisa berkembang secara bersih dan sehat,” tambah Aspuri.
Selain peluncuran program Z-Mart, rapat koordinasi ini juga membahas penguatan pengumpulan zakat fitrah dan infaq menjelang Ramadhan. Aspuri menekankan pentingnya seluruh masyarakat Indramayu yang mampu untuk menunaikan zakat fitrah, termasuk untuk anak yang baru lahir. “Kami berharap zakat fitrah ini disalurkan melalui Baznas Kabupaten Indramayu agar pendistribusiannya lebih merata dan tepat sasaran,” jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Baznas Indramayu juga berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu. Acara dihadiri oleh Kabag Kesra sebagai perwakilan Pemda. “Setiap kegiatan Baznas selalu berkoordinasi dengan Pemda, karena kami adalah mitra pemerintah daerah. Kami berupaya mendukung visi dan program Bupati dan Wakil Bupati, terutama dalam mewujudkan Indramayu yang religius dan sejahtera,” kata Aspuri.
Program Z-Mart ini diharapkan tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga mendorong penerima manfaat untuk meningkatkan kesejahteraan hidup secara berkelanjutan. “Kami ingin mustahik yang dibantu hari ini kelak menjadi munfiq dan bahkan muzaki. Inilah esensi pemberdayaan yang diupayakan oleh Baznas,” pungkasnya.
(Ari)