Subang – Jajaran Polres Subang semakin intensif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dengan menggelar Patroli Perintis Presisi. Dalam operasi yang berlangsung pada Jumat malam (7/3/2025) hingga dini hari, Sat Samapta Unit Raimas Polres Subang berhasil mengamankan 22 remaja yang diduga terlibat dalam aksi perang sarung di dua lokasi berbeda.
Tak berhenti di situ, patroli kembali bergerak menuju daerah Sukawarna setelah menerima laporan adanya sekelompok remaja yang bersiap melakukan perang sarung. Hasilnya, 5 remaja lainnya berhasil diamankan, beserta barang bukti berupa 1 bilah golok, 4 unit handphone, serta 1 sarung berisi batu yang diikat kawat besi. Seluruh remaja yang terlibat telah didata dan diserahkan ke Piket Reskrim guna dilakukan pembinaan lebih lanjut.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu, menegaskan bahwa perang sarung bukan sekadar permainan, melainkan tindakan yang berpotensi melanggar hukum dan membahayakan keselamatan jiwa. Oleh karena itu, pihak kepolisian akan terus meningkatkan patroli di titik-titik rawan guna mencegah terjadinya aksi serupa.
"Kami tidak akan mentolerir aksi kekerasan berkedok tradisi. Kami mengajak masyarakat, terutama para orang tua, untuk bersama-sama mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam aktivitas berbahaya seperti ini. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab kita bersama," tegas Kapolres.
Dengan adanya patroli intensif ini, Polres Subang menunjukkan komitmennya dalam menjaga kondusivitas wilayah serta menindak tegas aksi kriminalitas yang meresahkan masyarakat. Kepolisian juga mengimbau kepada seluruh warga untuk segera melaporkan jika menemukan aktivitas mencurigakan yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Polres Subang Siap Berantas Perang Sarung Demi Subang yang Aman dan Kondusif.